Senin, 11 Juli 2011

Tafsir Surat : AN-NAAZI'AT

1 Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras,(QS. 79:1)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 1
وَالنَّازِعَاتِ غَرْقًا (1)
Untuk menegaskan hari berbangkit kepada orang-orang musyrik yang mengingkarinya, Allah bersumpah demi malaikat-malaikat yang mencabut nyawa dengan keras.

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah An Naazi'aat 1
وَالنَّازِعَاتِ غَرْقًا (1)
(Demi yang mencabut nyawa) atau demi malaikat-malaikat yang mencabut nyawa orang-orang kafir (dengan keras) atau mencabutnya dengan kasar.


2 dan (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah-lembut,(QS. 79:2)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


3 dan (malaikat-malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,(QS. 79:3)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


4 dan (malaikat-malaikat) yang mendahului dengan kencang,(QS. 79:4)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


5 dan malaikat-malaikat) yang mengatur urusan (dunia).(QS. 79:5)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


6 (Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama menggoncangkan alam,(QS. 79:6)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


7 tiupan pertama itu diiringi oleh tiupan kedua.(QS. 79:7)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 7
تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ (7)
Dan tiupan yang pertama itu akan diiringi oleh tiupan yang kedua yang menyebabkan bintang-bintang di langit akan hancur berantakan setelah bumi mengalami kehancuran.
Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah menerangkan bahwa Rasulullah bersabda:
"Bumi akan guncang sehebat-hebatnya beserta seluruh penghuninya"
sesuai dengan firman Allah yang menyatakan; lalu Nabi membaca ayat ini.

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah An Naazi'aat 7
تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ (7)
(Kemudian ia diiringi dengan yang mengikutinya) dengan tiupan yang kedua dari malaikat Israfil; jarak di antara kedua tiupan itu empat puluh tahun; dan jumlah ayat ini berkedudukan menjadi Haal atau kata keterangan keadaan daripada lafal Ar-Raajifah. Dan lafal Al-Yauma dapat mencakup kedua tiupan tersebut, karena itu maka kedudukan Zharafnya dianggap sah. Tiupan yang kedua ini untuk membangkitkan semua makhluk yang mati menjadi hidup kembali, maka setelah tiupan yang kedua, mereka bangkit hidup kembali.


8 Hati manusia pada waktu itu sangat takut,(QS. 79:8)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


9 pandangannya tunduk.(QS. 79:9)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


10 (Orang-orang kafir) berkata: `Apakah sesungguhnya kami benar-benar dikembalikan kepada kehidupan yang semula?(QS. 79:10)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


11 Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kami telah menjadi tulang belulang yang hancur lumat?`(QS. 79:11)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 11
أَئِذَا كُنَّا عِظَامًا نَخِرَةً (11)
Dan mereka akan bertanya pula dengan penuh keheranan: "Apakah kami akan dibangkitkan juga apabila telah menjadi tulang-belulang yang hancur lumat?".


12 Mereka berkata: `Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan`.(QS. 79:12)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Dan mereka berkata: "Jika benar apa yang kamu ucapkan itu tentang adanya hari berbangkit setelah kami menjadi tulang-belulang yang hancur, maka sungguh kami akan mengalami suatu pengembalian yang sangat merugikan".


13 Sesungguhnya pengembalian itu hanyalah dengan satu kali tiupan saja,(QS. 79:13)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


14 maka dengan serta merta mereka hidup kembali di permukaan bumi.(QS. 79:14)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


15 Sudahkah sampai kepadamu (ya Muhammad) kisah Musa.(QS. 79:15)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 15
هَلْ أَتَاكَ حَدِيثُ مُوسَى (15)
Dalam ayat ini Allah SWT mengingatkan Nabi Muhammad SAW., akan kisah Musa A.S., dalam bentuk pertanyaan yaitu; "Sudahkah sampai kepadamu ya Muhammad kisah Musa yang oleh Allah telah diutus kepada Firaun menyampaikan risalahnya dengan cara yang halus dan lemah lembut; seperti tercantum dalam firman Allah:

فقولا له قولا لينا لعله يتذكر أو يخشى
Artinya:
Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut, mudah-mudahan ia ingat atau takut.
(Q.S. Thaha: 44)


16 Tatkala Tuhannya memanggilnya di lembah suci ialah Lembah Thuwa:(QS. 79:16)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 16
إِذْ نَادَاهُ رَبُّهُ بِالْوَادِي الْمُقَدَّسِ طُوًى (16)
Yaitu Tatkala Tuhannya memanggil Musa di lembah suci ialah Lembah Tuwa; dekat Gunung Sinai. Dan di dalam munajatnya itu Allah menjelaskan sebagai berikut:

Tafsir / Indonesia / Jalalain / Surah An Naazi'aat 16
إِذْ نَادَاهُ رَبُّهُ بِالْوَادِي الْمُقَدَّسِ طُوًى (16)
(Tatkala Rabbnya memanggilnya di lembah suci ialah lembah Thuwa) dapat dibaca dengan memakai Tanwin, yaitu Thuwan, dapat pula dibaca tanpa Tanwin, yaitu Thuwa, artinya nama sebuah lembah. Lalu Rabb berkata kepadanya:


17 `Pergilah kamu kepada kepada Firaun, sesungguhnya dia telah melampaui batas,(QS. 79:17)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / DEPAG / Surah An Naazi'aat 17
اذْهَبْ إِلَى فِرْعَوْنَ إِنَّهُ طَغَى (17)
"Pergilah kamu kepada Firaun dan nasihatilah dia karena dia telah melampaui batas, berlaku sombong terhadap Bani Israil dan telah memperbudak mereka dengan kekejaman yang di luar peri kemanusiaan seperti perintah untuk membunuh bayi-bayi yang laki-laki dan membiarkan hidup bagi yang perempuan". Kemudian Allah menyuruh pula Musa supaya berdakwah dengan lemah lembut.


18 dan katakanlah (kepada Firaun):` Adakah keinginan bagimu untuk membersihkan diri (dari kesesatan) `.(QS. 79:18)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


19 Dan kamu akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar supaya kamu takut kepada-Nya?`(QS. 79:19)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...


20 Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar.(QS. 79:20)
::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Maaf, Belum tersedia ...atau lihat pada ayat sebelumnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar